Apartemen mewah di kawasan Setia Budi, Jakarta Selatan, menjadi tempat berakhirnya pelarian seorang direktur. Di sana, polisi akhirnya menangkap MW, sang Direktur Utama PT Terra Drone Indonesia. Penangkapan ini dilakukan pada Rabu kemarin, 10 November.
Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Roby Heri Saputra, penangkapan berjalan lancar. “Ditangkap di apartemennya di Jakarta Selatan, Setia Budi,” ujarnya saat dikonfirmasi wartawan pada Kamis (11/12).
Roby juga menegaskan bahwa status tersangka sebenarnya sudah lebih dulu disematkan kepada MW. “Kemarin,” katanya singkat, merujuk pada penetapan tersangka yang mendahului aksi penangkapan.
Latar belakang kasus ini tentu saja tragis. Semuanya berawal dari sebuah insiden kebakaran hebat yang menghanguskan Gedung Terra Drone di daerah Cempaka Baru, Kemayoran. Peristiwa itu terjadi pada Selasa, 9 Desember.
Data dari BPBD DKI Jakarta sungguh memilukan. Saat api berkobar, tercatat 76 orang masih berada di dalam gedung. Dari jumlah itu, upaya penyelamatan hanya berhasil membawa 54 orang keluar dengan selamat. Sisanya, 22 nyawa, tidak bisa diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia.
Artikel Terkait
Presiden Turun Langsung ke Langkat, Pastikan Penanganan Bencana dan Persiapan Nataru Berjalan Maksimal
Di Balik Klaim Sehat: Menguak Tipuan Tersembunyi dalam Makanan Olahan
Prabowo Gelar Rapat Nataru di Sela Kunjungan Bencana
Uang Tak Lagi Bernilai: Sudan Terjerumus dalam Era Barter Akibat Perang dan Hiperinflasi