David Ellison, CEO Paramount, mengaku sudah berbicara dengan Trump.
"Kami melakukan pembicaraan hebat dengan Presiden," ujarnya.
Tapi ia berhati-hati, tidak mau berbicara mewakili sang pemimpin negara. Situasinya jadi serba tidak pasti.
Analisis di Wall Street sebenarnya melihat merger Paramount dan Warner Bros sangat masuk akal secara bisnis. Gabungan keduanya bisa melahirkan kekuatan baru yang cukup tangguh untuk menghadapi Disney dan Netflix sekaligus. Tampaknya, ini bukan sekadar perang tawaran, tapi juga pertarungan pengaruh dan strategi panjang.
Kini, semua mata tertuju pada para pemegang saham Warner Bros. Mereka yang akan menentukan akhir dari drama ini dan memutuskan siapa pemilik baru bagi warisan legendaris seperti Harry Potter.
Artikel Terkait
Lima Ruas Tol Baru Siap Layani Arus Mudik Nataru 2025
TransJakarta Pacu Elektrifikasi, Targetkan 10.000 Bus Listrik di Jabodetabek
Terusan Suez Bangkit, Pendapatan Melonjak 17,5 Persen
Indeks Keyakinan Konsumen Melonjak, Sinyal Ekonomi Makin Menguat