tambahnya.
Turun ke level kabupaten dan kota, gambarnya jadi lebih spesifik. Pergerakan terbesar justru berasal dari Kota Jakarta Timur, dengan 3,64 juta orang. Kabupaten Bekasi dan Kota Makassar menyusul di belakangnya.
Lalu, kota mana yang paling diminati? Ternyata Yogyakarta masih jadi primadona. Kota Gudeg ini diprediksi didatangi 5,15 juta orang. Kabupaten Bandung dan Kabupaten Malang juga tak kalah populer sebagai tujuan wisata.
"Sementara itu kota tujuan favorit adalah Kota Yogyakarta sebesar 4,31 persen atau 5,15 juta orang, diikuti Kabupaten Bandung dan Kabupaten Malang,"
jelas Dudy.
Meski Jawa masih mendominasi, jangan lupakan daerah lain. Sejumlah wilayah seperti Sumatera Selatan, Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Lampung juga masuk dalam radar. Menurut Menteri, kawasan-kawasan ini akan menjadi tujuan favorit di luar Pulau Jawa, dengan total pergerakan mencapai 22,75 juta orang. Angka yang juga tidak kecil.
Semua data ini tentu jadi bahan krusial. Pemerintah, terutama Kemenhub, sudah harus menyiapkan strategi antisipasi dari sekarang. Agar nanti, perjalanan pulang kampung atau berlibur masyarakat tak berujung pada kekacauan yang berlarut-larut.
Artikel Terkait
Angela Tanoesoedibjo Turun Langsung ke Posko Pengungsian Korban Bencana di Tapanuli Utara
Kopi Turki: Warisan UNESCO yang Menyatu dalam Setiap Tegukan
Dari Jas Hujan sampai Powerbank: Persiapan Wajib Sebelum Seru-seruan di Konser Outdoor
DPR Setujui Suntikan Rp14,4 Triliun untuk KAI, Pelni, hingga Program Rumah MBR