Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, akhirnya angkat bicara. Sorotan publik yang menyebut aksinya memanggul karung beras sebagai pencitraan tak ia diamkan begitu saja. Bagi Zulhas, panggilan akrabnya, aktivitas itu jauh dari kata pencitraan. Ia bilang, itu sudah jadi kebiasaan sejak kecil.
"Saya di perintah Ibu saya almarhum, tiap hari itu harus memberikan bantuan. Saya setiap hari harus memberi. Itu kebiasaan mulai kecil, susah maupun senang, saya mulai 6 tahun 7 tahun, biasa berbagi,"
Ucapnya di sebuah acara di Jakarta, Senin lalu. Suaranya terdengar tenang, meski topiknya sedang ramai diperbincangkan.
Menurutnya, membagikan beras itu sudah seperti rutinitas. Setiap kali ia turun ke daerah, selalu ada saja yang dibagikan. "Setiap saya ke daerah saya memang bagi beras, biasa saya gotong beras, biasa. Biasa 500 (kg), 100 (kg), 5 kg, saya biasa itu, saya bagi, biasa," jelasnya lagi. Ia seolah ingin menegaskan bahwa ini bukan hal yang dibuat-buat untuk kamera.
Artikel Terkait
119 Juta Orang Siap Memadati Jalur Mudik Nataru 2025
DPR Setujui Suntikan Rp14,4 Triliun untuk KAI, Pelni, hingga Program Rumah MBR
Gawang Tak Tembus, Laga Perdana Indonesia vs Filipina Masih Nol-nol
Luna Maya dan RCTI+ Hadirkan Sportainment Lewat Sportstive+