Proyek Kereta Cepat Whoosh Rugi? Sri Mulyono PKN Soroti Kerugian dan Usul Jokowi Jadi Komisaris Utama
Sekjen Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Sri Mulyono, menyatakan bahwa Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) harus ikut bertanggung jawab atas beban kerugian yang dialami oleh proyek Kereta Cepat Whoosh.
Sri Mulyono mengungkapkan data keuangan yang mencengangkan. "Whoosh itu setiap tahun tekor Rp 4,2 triliun, ditambah kewajiban bayar bunga utang Rp 2 triliun tiap tahun. Jadi setiap tahun kereta cepat itu minus Rp 6 triliun per tahun selama 60 tahun. Kalau begini terus, dari mana bayarnya?" ujarnya dalam pernyataan yang diunggah di video RMOL, Jumat, 24 Oktober 2025.
Menurut analisanya, proyek kereta cepat ini sejak awal diinisiasi oleh Jokowi, Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan mantan Menteri BUMN Rini Soemarno.
Artikel Terkait
Gebyar HSN 2025 Manado: Bakti Sosial Hingga Beri Penghargaan ke Wali Kota, Apa Saja Aksi Nyatanya?
Menguak Peluang Rahasia: Bisnis ASEAN di Balik Program Pembangunan 20x10 Korea Utara
Misteri 7 Menit di Louvre: Begaimana Pencuri Beraksi dan Diciduk Usai Curi Harta Rp 1,5 Triliun?
Desak Menag Copot Ainul Yakin, Ulama Bongkar Alasan Mencengangkan di Balik Ancaman Gorok Leher