Hingga tahun 2024, total penyaluran Kredit Berkelanjutan atau KUBL di Indonesia sudah menembus angka fantastis: Rp2.074 triliun. Angka yang tak main-main. Bank-bank Himbara masih menjadi penyumbang terbesar, mendominasi porsi pembiayaan ini.
Dian Ediana Rae, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, mengakui hal itu. Menurutnya, kontribusi bank-bank besar Himbara memang masih sangat dominan dalam kredit berkelanjutan.
Tapi jangan salah. Di sisi lain, bank swasta nasional dan BPD ternyata mulai menunjukkan geliat. Mereka perlahan-lahan meningkatkan portofolio produk kredit hijau yang berorientasi pada aspek ESG.
"Meskipun skalanya (swasta dan BPD) masih terbatas,"
ungkap Dian di Jakarta, seperti dikutip Senin (24/11/2025).
Artikel Terkait
Persib Siap Bobol Markas Lion City Sailors Demi Tiket 16 Besar
Pusat Rebut Kendali Izin Tambang Pasir Kuarsa, Bahlil: Tak Ada Lagi Toleransi untuk Pelanggar
Momen Triliunan Dolar MBS dan Trump Guncang Dunia Maya, 4 Miliar Tayang dalam 48 Jam
Pertamina Genjot Impor Pertalite 1,4 Juta Kilo Liter Antisipasi Libur Nataru