Grand Final Pemilihan Duta DPD RI 2025 Dimulai, 38 Finalis Masuk Karantina
Sebanyak 38 pasang finalis Pemilihan Duta DPD RI 2025 telah resmi memulai tahap karantina nasional di Jakarta. Tahap ini menandai dimulainya proses grand final yang akan berlangsung dari tanggal 1 hingga 3 November 2025. Mereka adalah perwakilan terpilih dari setiap provinsi yang akan memperebutkan gelar duta untuk menjembatani aspirasi masyarakat daerah.
Peran Strategis Duta DPD RI bagi Generasi Muda
Ketua DPD RI, Sultan Baktiar Najamudin, menegaskan bahwa program ini merupakan inisiatif strategis untuk mendekatkan lembaga dengan generasi muda.
"Melalui para duta ini, kami ingin menghadirkan wajah baru DPD yang lebih dekat dengan rakyat, terutama generasi muda. Mereka akan menjadi agen literasi konstitusi dan penyambung suara daerah dari lapisan paling bawah," ujar Sultan di Jakarta, Jumat (31/10).
Lebih lanjut, Sultan menjelaskan bahwa Generasi Z dinilai memiliki potensi besar sebagai katalis perubahan.
"DPD melihat potensi besar anak muda untuk berperan sebagai katalis perubahan. Karena itu, kita ingin menggerakkan mereka agar tidak hanya jadi objek pembangunan, tetapi juga subjek yang berkontribusi nyata," tambahnya.
Jadwal dan Materi Pembekalan Karantina Nasional
Selama karantina nasional, para finalis akan menjalani serangkaian pembekalan intensif. Materi yang diberikan mencakup wawasan kebangsaan, kepemimpinan muda, public speaking, hingga etika dan table manner. Acara puncak grand final sendiri rencananya akan digelar di Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Jakarta, pada 3 November 2025.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
KPK Diminta Usut Tuntas Kasus Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Libatkan Mantan Pejabat
Adian Napitupulu & Rocky Gerung Bicara di Puncak Peringatan Sumpah Pemuda PDIP di Yogyakarta
Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh: DPR Dukung KPK Usut Tuntas
Elektabilitas Purbaya Yudhi Sadewa 2029 Tertinggi, IPO: Jangan Diganggu Propaganda