Masih kata Satyo, Jokowi seakan memiliki ambisi pribadi terkait IKN sekaligus ketidakyakinannya, sehingga diperlukan influencer atau buzzer untuk membangun opini bahwa pembangunan istana presiden di IKN berjalan tanpa kesulitan.
“Padahal sarana prasarana untuk sistem pendukung guna pemerintahan dapat berjalan terlihat masih jauh dari standar minimum utilitas tata kelola pemerintahan,” pungkasnya.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
KPU Solo Bantah Keras Isu Pemusnahan Berkas Pendaftaran Jokowi
Arsul Sani Pamer Ijazah Asli, Denny Indrayana: Beda Bumi dan Langit dengan Sikap Jokowi
Anggota Bon Jowi Tuduh Jokowi Psikopat jika Sengaja Tak Tunjukkan Ijazah Asli
Menhut Raja Juli Antoni Buka Suara: Ini Alasan Polisi Aktif Masih Dibutuhkan di Kemenhut Pasca Putusan MK