Keterangan dari pedagang sekitar juga mendukung temuan Satpol PP. Para pedagang mengaku sering melihat pria-pria dengan penampilan feminin memasuki area dalam taman pada waktu-waktu menjelang tengah malam.
Satriadi menegaskan bahwa hasil patroli ini memperkuat dugaan adanya praktik asusila yang dilakukan oleh pasangan sesama jenis di Taman Daan Mogot, tepatnya di Jalan Daan Mogot Kilometer 11.
Laporan mengenai maraknya prostitusi pria sesama jenis di taman ini sebelumnya telah membuat resah warga setempat. Seorang pedagang kaki lima yang bernama Acong menyebutkan bahwa aktivitas tersebut rutin terjadi setiap malam, dimulai sekitar pukul 22.00 WIB.
"Ya, benar ada prostitusi sesama jenis pria di sini. Mereka biasanya berhenti dan parkir motornya, lalu melakukan aktivitas di spot-spot yang gelap. Silakan datang dan lihat sendiri nanti malam untuk memastikannya," kata Acong.
Menurut keterangan pedagang tersebut, praktik prostitusi di ruang publik ini telah berlangsung cukup lama. Namun, hingga saat laporan ini dibuat, belum ada langkah penertiban lebih lanjut dari pihak berwajib terhadap aktivitas tersebut.
Artikel Terkait
Digitalisasi Sekolah Capai 75%: Program Smartboard Prabowo Resmi Diluncurkan
Forum Intelijen AUSINDTL 2025 Bali: Indonesia, Australia, dan Timor Leste Perkuat Kerja Sama Intelijen
Aksi Buruh Tuntut Kenaikan UMP DKI 2026, Lalu Lintas Depan Balai Kota Macet
Presiden Prabowo Tinjau Penerapan Smartboard di SMPN 4 Bekasi, Apresiasi Siswa