Ledakan di Masjid SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11) menyorot seorang siswa. Kejadian ini terjadi sesaat sebelum Salat Jumat dimulai.
Penyelidikan polisi berlangsung intensif. Selama 7 jam, dari Jumat sore hingga malam, rumah siswa di Cilincing, Jakarta Utara, digeledah. Dalam penggeledahan itu, polisi berhasil menyita barang bukti penting, termasuk serbuk yang diduga untuk ledakan dan sebuah dus bergambar pistol.
Profil keluarga siswa pelaku ledakan SMAN 72 mulai terungkap. Orang tua siswa tersebut ternyata telah bercerai selama dua tahun. Ibunya bekerja sebagai TKW di Taiwan, sementara ayahnya bekerja sebagai tukang masak di sebuah warung makan siap saji yang menyediakan katering.
Artikel Terkait
Kisah Sukses Zidan: Diterima Kerja di Transjakarta & Tips Inklusi Disabilitas
ARCB Kritik Penolakan Gelar Pahlawan untuk Soeharto: Dinilai Terlalu Personal
Razia Golden Tiger Medan: 3 Pengunjung Positif Narkoba, Begini Kata Polda Sumut
Charles Kossay: Gelar Pahlawan Soeharto Wajar, Megawati Dinilai Emosional