Terungkap! Isi Rahasia Perundingan Utang Kereta Cepat yang Bikin Geleng-Geleng

- Kamis, 23 Oktober 2025 | 15:25 WIB
Terungkap! Isi Rahasia Perundingan Utang Kereta Cepat yang Bikin Geleng-Geleng

Langkah Renegosiasi dan Restrukturisasi Utang

Untuk menyelamatkan proyek, langkah renegosiasi dan restrukturisasi utang dengan pihak China melalui China Development Bank (CDB) dan Industrial and Commercial Bank of China (ICBC) adalah keharusan. Poin-poin krusial yang harus dibahas meliputi:

  • Kenaikan biaya proyek (cost overrun) sebesar US$1,9 miliar dan apakah hal ini disetujui dalam Perjanjian Kerja Sama (PKS).
  • Konsistensi terhadap komitmen awal skema non-APBN.
  • Penyelesaian yang adil dan saling menguntungkan (win-win solution) tanpa membebani APBN.

Proses ini harus dipimpin oleh konsorsium PT PSBI dengan difasilitasi oleh BP Danareksa, melibatkan kembali tim negosiasi awal yang memahami detail PKS.

Opsi Solusi Korporasi: Delusi Saham

Sebagai alternatif penyelamatan, salah satu opsi korporasi yang dapat dipertimbangkan adalah delusi atau pengalihan kepemilikan saham PT PSBI. Kebijakan ini dapat membantu mengurangi beban utang PT KCIC dan PT KAI tanpa harus menggunakan laba atau dividen BUMN strategis lainnya. Langkah ini dinilai lebih konstitusional dan profesional daripada meminta Keputusan Presiden (Keppres) baru atau terus membebani APBN.

Kesimpulan: Pentingnya Akuntabilitas dan Komitmen

Proyek KCJB adalah contoh nyata bahwa keberanian memulai inovasi infrastruktur harus diiringi dengan perencanaan strategis, akuntabilitas, dan komitmen terhadap kesepakatan awal. Penyelesaian masalah kerugian dan utang harus kembali pada koridor bisnis murni sebagaimana komitmen awal, dengan renegosiasi yang transparan dan bertanggung jawab. Dukungan publik terhadap penolakan penggunaan APBN untuk menalangi kerugian adalah langkah tepat untuk mendorong penyelesaian yang profesional dan tidak membebani keuangan negara.


Halaman:

Komentar