Kabar pilu datang dari Jakarta Selatan. Alvaro, bocah enam tahun yang hilang sejak Maret lalu, akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Yang membuat hati semakin pedih, pelaku di balik penculikan ini ternyata orang terdekat si kecil.
Jasad Alvaro Kiano Nugroho ditemukan di Kali Cilalay, Tenjo, Bogor, pada Minggu (23/11/2025). Kondisinya sudah menjadi kerangka. Meski begitu, pihak berwajib masih melakukan tes DNA untuk memastikan identitasnya. Ini adalah pengembangan terbaru setelah delapan bulan pencarian.
Fakta mengejutkan terungkap belakangan. Tersangka penculikan bukanlah orang asing, melainkan ayah tiri Alvaro sendiri. Kapolsek Pesanggrahan AKP Seala Syah Alam membenarkan bahwa tersangka telah diamankan.
Di sisi lain, kakek korban, Tugimin, mengaku tak menyangka. Bagaimana mungkin AI, ayah tiri Alvaro, tega melakukan hal sekeji itu? Padahal, selama ini AI dikenal baik dan dekat dengan sang cucu.
Menurut penuturannya, AI memang cukup dekat dengan Alvaro. Ia rutin mengajak bocah itu jalan-jalan atau membelikan makanan di akhir pekan. Bahkan, yang ironis, AI termasuk orang yang paling aktif membantu mencari ketika Alvaro dinyatakan hilang. Ia pernah bersama Tugimin menelusuri daerah Bogor sampai malam hari.
Tipu muslihat itu berhasil. Tugimin sama sekali tak curiga. Kini ia sadar, semua kebaikan yang ditunjukkan AI hanyalah kedok belaka.
Menurut Tugimin, hubungan AI dengan ibu Alvaro, Arumi, kerap diwarnai cekcok. Pemicunya sepele, seperti saat Arumi tidak mengangkat telepon. AI pun sering meminta bantuan Tugimin untuk membujuk anaknya itu.
Artikel Terkait
Dedi Mulyadi Buka Suara Soal Polemik Gapura Baru Gedung Sate
Libur Nataru 2025 Bakal Panjang, Pemerintah Pastikan Cuti Bersiap 4 Hari Berturut-turut
Gubernur Dedi Mulyadi Tanggung Biaya Kuliah Zacky, Korban Fitnah Warga Bandung
Pria dengan Gangguan Jiwa Diamankan Usai Curi Mobil di Gowa