Januar Anak Buruh Tani di Karawang Raih Predikat Cumlaude, Berjuang Ditengah Sakitnya

- Selasa, 01 Juli 2025 | 10:50 WIB
Januar Anak Buruh Tani di Karawang Raih Predikat Cumlaude, Berjuang Ditengah Sakitnya


Setelah ini, ia bertekad untuk mengabdi di dunia pendidikan dan terus membanggakan kedua orang tuanya.


“Saya akan terus mencari peluang kerja, terutama di bidang pendidikan. Karena dari awal tujuan saya memang ingin jadi guru. Semoga ini menjadi langkah awal untuk membahagiakan orang tua saya,” ucapnya.



Sang ibu, Komah, mengenang masa kecil Januar yang sering sakit-sakitan akibat asma. Namun semangat belajarnya tak pernah padam.



“Dulu kalau sakit saya suruh jangan sekolah, dia nggak mau, tetap maksa sekolah. Saya sampai sedih banget karena nggak punya uang buat beli obat semprot asma yang harganya Rp500 ribu. Tapi alhamdulillah bisa kebeli juga. Itu perjuangan saya dan suami, sedikit-sedikit kumpulin uang dari hasil panen dan dagang,” ujar Komah.


Komah juga bercerita bahwa saat Januar hendak wisuda, mereka harus kembali berutang ke tetangga agar bisa menyiapkan keperluan wisuda anaknya.


Namun kini, semua perjuangan itu terbayar lunas.


“Harapan saya sekarang cuma satu, anak saya bisa jadi guru tetap. Walaupun gajinya kecil, yang penting halal. Biar rezekinya dicukupkan Allah, mudah-mudahan jadi PNS.”


Ketua I Yayasan Buana Pangkal Perjuangan Karawang, Dr. Yanti Tayo, S.Psi., M.Ikom menyampaikan bahwa dari total 596 wisudawan UBP Karawang tahun ini, terdapat 12 wisudawan terbaik dari tiga sesi, salah satunya adalah Karna Januar.


“Rata-rata IPK mereka di atas 3,8, bahkan ada yang 3,96. Kami berharap mereka menjadi pionir dan unggul di dunia kerja maupun pendidikan,” ujar Yanti


Sumber: Wartakota 


Halaman:

Komentar