"Kita bersama sejumlah pihak terkait telah mendirikan posko di daerah terdampak, posko utama berada di daerah Bukit Batabuah Kabupaten Agam, posko lainnnya juga ada di Tanah Datar. Selain itu, kita juga telah instruksikan Dinas Sosial untuk segera mendirikan dapur umum guna pemenuhan kebutuhan logistik warga di titik pengungsian," ungkap Mahyeldi.
Terkait berapa total jumlah kerugian, Gubernur Mahyeldi belum bisa memastikan karena saat ini jajarannya masih fokus terhadap pencarian dan evakuasi korban.
"Termasuk apakah nantinya bangunan yang berada di daerah rawan akan direlokasi, itu juga belum kita bahas. Kita tunggu dulu hasil pendataan lapangan dan kajian teknis dari tim ahli tuntas, sekarang kita fokus ke proses evakuasi dan pencarian korban dulu ya," kata Mahyeldi.
Sumber: inews
Artikel Terkait
KAI Hadirkan Travelling by Train, Ubah Perjalanan ke Bandung Jadi Pengalaman Budaya
Rekonstruksi Pembunuhan Prada Nail Ricuh, Ibu Korban Mengamuk Protes Kejanggalan
Dua Pemancing Terseret Ombak di Pantai Keueus, Satu Ditemukan Meninggal, Satu Masih Dicari
Korban Kawin Kontrak ke China Asal Jabar Akhirnya Pulang, Gubernur: Ini Peringatan Keras!