Di tengah proses distribusi bantuan, pemulihan infrastruktur perlahan mulai terlihat. Kabar baiknya, jaringan listrik di Sumut sudah pulih 97 persen. Kota Sibolga bahkan dikabarkan sudah normal sepenuhnya. Tapi, jangan senang dulu. Beberapa daerah seperti Tapanuli Tengah, Utara, dan Selatan masih butuh perbaikan lebih cepat. Pasokan BBM aman, tapi soal gas elpiji dan air bersih, beberapa kawasan masih kesulitan.
Untuk mengantisipasi bencana susulan, pemerintah juga mengintensifkan Operasi Modifikasi Cuaca. Hingga Jumat kemarin, dua pesawat sudah melakukan 25 sorti dengan menyemai lebih dari 21 ribu kilogram bahan. Upaya ini diharapkan bisa menekan potensi hujan ekstrem.
BNPB sendiri sudah menyiapkan dokumen untuk pembangunan Hunian Sementara di beberapa kabupaten terdampak. Namun, rencana relokasi 67 rumah di Desa Sape Tua, Humbang Hasundutan, masih terhambat status lahannya.
Distribusi lewat udara difokuskan ke wilayah terpencil seperti Barus. Tapi cuaca buruk seringkali memaksa penundaan. Jalur darat pun tetap jadi andalan, dengan Pinangsouri menjadi titik penerima bantuan terbanyak.
Di sektor komunikasi, pemulihan juga berjalan. Kementerian Kominfo melaporkan 743 BTS sudah beroperasi kembali. Pemulihan di Sumut hampir mencapai 97 persen, sementara di Aceh masih sekitar sepertiganya.
Di balik semua upaya ini, BNPB kembali mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada. Potensi banjir susulan dan longsor masih mengintai. Warga diminta menjauhi bantaran sungai dan lereng curam, serta selalu mengikuti arahan petugas di lapangan. Keselamatan bersama, kata mereka, adalah yang utama.
Artikel Terkait
Mempawah Kaderisasi Hakim MTQ Lewat Bimbingan Teknis
Internet 500 Mbps Pulihkan Sekolah Terdampak Banjir, Duta Digital Dicanangkan
Kecelakaan Dua Truk di Tol Jagorawi Picu Macet Panjang, Sopir Diduga Ngantuk
Satu Tahun Terhenti, Udin Kembali Mengejar Mimpi di Sekolah Rakyat