Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin baru-baru ini mengungkapkan arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto mengenai pengamanan nasional. Intinya, ada tiga titik strategis atau yang disebut 'center of gravity' yang bakal jadi fokus utama.
“Kita sudah menetapkan tiga Center of Gravity yang harus kita jamin faktor keamanannya dalam rangka menunjang kegiatan, baik itu kegiatan sosial maupun kegiatan ekonomi serta pembangunan,”
Demikian penjelasan Sjafrie usai rapat dengan Komisi I DPR di Senayan, Jakarta, Senin (24/11).
Ketiga wilayah itu adalah Jakarta, Aceh, dan Papua. Menurut Sjafrie, Jakarta diamankan secara menyeluruh, 360 derajat. Mulai dari pantai, udara, hingga darat semuanya dipantau ketat.
“Kemudian Center of Gravity yang kedua adalah Aceh, sebab ini adalah bagian barat dari wilayah kita. Center of Gravity ketiga adalah Papua,”
tambahnya.
Soal Papua, Sjafrie menyebut ada pendekatan baru yang bakal diterapkan: smart approach. Pendekatan ini menggabungkan cara teritorial dengan operasi gabungan taktis. Tujuannya sederhana tapi mendalam: merebut hati masyarakat.
Artikel Terkait
WPS Office: Ketika Perangkat Lunak Diam-Diam Mengambil Alih Pekerjaan Sehari-hari
Wali Kota dan Gubernur Turun Langsung, Intip Wajah Baru Ikon Palembang
Guru di Ujung Talaud: Gaji Susut, Komputer Pinjam, Semangat Tak Pernah Luntur
Pigai dan Pejabat Kamboja Bahas Nasib Pekerja Migran di Phnom Penh