Pemerintah menargetkan sebanyak 300 lulusan SMA dari seluruh penjuru Indonesia akan direkrut untuk memperkuat fungsi pengawasan dan layanan Bea Cukai. Proses rekrutmen akan dilaksanakan secara langsung di masing-masing daerah. Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan pemerataan kesempatan kerja sekaligus memenuhi kebutuhan spesifik setiap kantor wilayah.
"Kami akan merekrut 300 lulusan SMA dari seluruh Indonesia. Proses seleksi akan dilakukan di lokasi masing-masing untuk memudahkan akses dan penempatan," tegas Purbaya.
Pelatihan dan Pembinaan bagi Calon Pegawai
Meskipun membuka lowongan untuk lulusan SMA, Kementerian Keuangan menjamin bahwa semua calon pegawai yang diterima akan menjalani program pelatihan dan pembinaan intensif. Program ini dirancang untuk membekali petugas baru dengan kompetensi dan keterampilan yang diperlukan untuk menjalankan tugas-tugas Bea Cukai secara profesional.
Kebijakan ini sekaligus menjadi jawaban atas tantangan kebutuhan petugas lapangan yang semakin meningkat, yang tidak dapat dipenuhi hanya melalui formasi dengan kualifikasi teknis semata.
Artikel Terkait
Tebing Ambrol di Lebak, Aktivitas Galian Pasar Diduga Jadi Pemicu
Tragedi di Balik Jeruji: Mimpi dan Kopi yang Terhenti di Rutan Medaeng
Wali Kota Eri Cahyadi: Hukum Haram untuk Premanisme di Surabaya
Video Lawas Atalia Bocorkan Sisi Lain Ridwan Kamil: Pemaaf Banget, Sampai Saya Terkejut