JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com-Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu makin pede bahkan ngeyel soal agresi militernya ke Gaza yang semakin brutal bahkan menjurus Genocida.
Netanyahu menolak desakan Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengenai kedaulatan Palestina di masa depan.
Hal tersebut disampaikan Netanyahu saat kedua pemimpin negara itu melakukan panggilan telepon pada Jumat (19/1). Ini merupakan panggilan telepon pertama kalinya selama satu bulan.
"Dalam percakapannya dengan Presiden Biden, Perdana Menteri Netanyahu menegaskan kembali kebijakannya setelah Hamas dihancurkan, Israel harus mempertahankan kontrol keamanan atas Gaza untuk memastikan Gaza tidak lagi menjadi ancaman bagi Israel, sebuah syarat yang bertentangan dengan tuntutan kedaulatan Palestina," demikian keterangan resmi kantor PM Netanyahu, mengutip AFP, Sabtu (20/1).
Artikel Terkait
Trump Siap Tawarkan Jet F-35 dalam Pertemuan Bersejarah dengan Putra Mahkota Saudi
MBS Terima Surat Rahasia Iran Sebelum Bertemu Trump: Apa Isi dan Maksudnya?
Ancaman Operasi Militer AS ke Venezuela: Maduro Peringatkan Gaza Baru di Amerika Selatan
Pemain Sepak Bola Israel Ditangkap Diduga Rudapaksa Turis AS, Netizen Geram!