Polisi Ringkus Dua Spesialis Pembobol Minimarket Lintas Daerah di Jateng & Jatim
SURABAYA, JPNN - Satreskrim Polres Madiun berhasil mengamankan dua tersangka spesialis pembobolan minimarket yang melakukan aksinya secara lintas daerah. Kedua pelaku berinisial SPN (48) dan NS (31), yang merupakan warga Dusun Sawit, Desa Tanjungrejo, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, ditangkap terkait aksi pencurian di sebuah minimarket di wilayah Kabupaten Madiun.
Modus Pembobolan Minimarket Alfamart di Balerejo
Kapolres Madiun AKBP Kemas Indranatanegara memaparkan bahwa aksi terbaru komplotan ini menyasar Alfamart yang berlokasi di Jalan Raya Madiun–Nganjuk, Dusun Kembangan, Desa Garon, Kecamatan Balerejo. Peristiwa ini terjadi pada Jumat (24/10) pagi.
"Sekitar pukul 06.00 WIB, pelapor yang merupakan karyawan Alfamart membuka pintu rolling depan. Saat membuka pintu gudang, ia mendapati keadaan di dalam sudah berantakan," jelas Kemas pada Sabtu (8/11).
Setelah diperiksa lebih lanjut, petugas toko menemukan brankas dalam kondisi rusak. Tidak hanya itu, uang di dalamnya hilang, dua unit kamera CCTV dirusak, dan terdapat tiga lubang di atap plafon yang diduga menjadi jalan masuk para pelaku. Total kerugian material yang diderita oleh pihak Alfamart diperkirakan mencapai Rp18.999.549.
Jalannya Aksi Pencurian dengan Pemberatan
Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi mengungkapkan bahwa pola aksi keduanya konsisten. "Pelaku masuk ke Alfamart dengan cara menunggu di belakang minimarket setelah tutup, sambil memastikan bahwa pegawai di dalam sudah pergi," terang Kapolres.
Setelah yakin minimarket kosong, kedua pelaku kemudian memanjat pohon di belakang bangunan, naik ke atap galvalum, dan merusaknya menggunakan gunting potong. "Setelah berhasil masuk, mereka mencabut kabel CCTV dan langsung menuju ruangan brankas. Brankas kemudian dirusak dengan linggis hingga terbuka," tambahnya.
Artikel Terkait
Kafe-Kafe Ridwan Kamil Jadi Sorotan KPK, Diduga Tak Masuk Laporan Kekayaan
KPK Telusuri Jejak Vendor Abadi di Kasus Suap Bupati Bekasi
Kasus Ijazah Palsu Wagub Babel: Netizen Soroti Perbedaan Penanganan dengan Kasus Jokowi
Pakar Hukum Usul Penahanan untuk Dorong Kasus Ijazah Jokowi