Pelarian seorang pria yang mengaku-ngaku sebagai anggota Polisi dan berhasil menipu seorang perempuan di Tuban hingga rugi ratusan juta rupiah akhirnya berakhir di tangan aparat. Satreskrim Polres Tuban berhasil meringkusnya di rumahnya sendiri, di Magetan, Jawa Timur, pada Selasa lalu. Penangkapan itu berjalan mulus, tanpa perlawanan sedikit pun dari tersangka.
Pelaku yang diketahui bernama Anas Tohir (32), warga Dusun Blebang, Desa Ngiliran, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan, ini diduga kuat melakukan penipuan dengan modus berpura-pura jadi polisi. Korban, seorang perempuan berinisial KNU (33) asal Kecamatan Palang, Tuban, mengenal Anas lewat perkenalan di dunia maya. Hubungan mereka pun berkembang menjadi asmara.
Dalam hubungan itu, Anas tak segan-segan mengklaim dirinya sebagai anggota Resmob Polda Jawa Timur berpangkat AKBP. Untuk memperkuat tipu dayanya, dia bahkan memamerkan pistol mainan dan handy talkie (HT) agar korban semakin yakin dengan identitas palsunya.
Kasatreskrim Polres Tuban, AKP Bobby Wirawan Wicaksono Elsam, membenarkan hal itu.
“Dia sering memamerkan pistol mainan dan HT untuk membuat korban percaya,” ujarnya.
Nah, berbekal kepercayaan yang dibangun lewat hubungan asmara itulah, Anas kemudian mulai meminta uang. Totalnya tak main-main, mencapai Rp 170 juta. Namun, lama-lama korban mulai merasa ada yang tak beres. Dia pun iseng mengecek kebenaran identitas sang pacar ke beberapa anggota Polri yang dikenalnya. Hasilnya? Ternyata Anas sama sekali bukan anggota kepolisian. Spontan, korban pun melaporkan kejadian ini ke Polres Tuban.
Mendapat laporan, Unit Jatanras Satreskrim langsung bergerak. Mereka melakukan penyelidikan dan pelacakan yang akhirnya membawa mereka ke rumah Anas di Magetan. Dia pun diamankan dengan lancar.
Artikel Terkait
Kisah Ira Puspadewi dan Tom Lembong: Dua Pembebasan dengan Nuansa Berbeda
Putra Riza Chalid Bantah Keterlibatan Ayahnya di Balik Kerjasama dengan Pertamina
Kurir Narkoba Diringkus Usai Kabur dari Lokasi Tumburan di Tol Sumatera
Klaim Anak Propam di Video Adu Mulut dengan Debt Collector Dibantah Polisi