Alokasi Dana IPO untuk Ekspansi Armada Kapal
Seluruh dana hasil IPO PJHB setelah dikurangi biaya emisi akan dialokasikan untuk pembangunan tiga unit armada kapal baru berjenis Landing Craft Tank (LCT). Langkah strategis ini bertujuan mendukung pengembangan bisnis perusahaan dalam memenuhi permintaan pengangkutan alat berat hingga kontainer dari klien.
Kemitraan Strategis Pembangunan Kapal
PJHB telah menjalin kerjasama dengan dua perusahaan galangan kapal terpercaya, PT Untung Brawijaya Sejahtera dan PT Adiluhung Saranasegara Indonesia. Menurut manajemen, kedua mitra strategis ini bukan merupakan afiliasi perusahaan dan belum pernah bekerja sama sebelumnya dengan Perseroan.
Spesifikasi Teknis Kapal Baru
Ketiga kapal LCT baru tersebut akan memiliki spesifikasi teknis yang mengesankan: panjang 75 meter, lebar 16 meter, tinggi 4,8 meter, dengan kapasitas bobot mati mencapai 2.500 DWT. Total investasi untuk pembangunan ketiga kapal ini mencapai Rp163 miliar, dimana kekurangannya akan ditutup menggunakan kas internal perusahaan.
Dasar Pengembangan Armada
Ekspansi armada ini didasari pada kondisi operasional saat ini dimana kelima unit kapal LCT yang dimiliki PJHB telah mencapai tingkat utilisasi maksimal. Dengan penambahan armada baru berteknologi mutakhir, perusahaan berharap dapat meningkatkan reputasi dan kapasitas layanan secara signifikan.
Artikel Terkait
Bank Dunia Naikkan Proyeksi Ekonomi RI, Tapi Peringatkan Ancaman di Pasar Kerja
IHSG Bertahan Hijau, Berbeda Nasib dengan Bursa Asia yang Merah
Skema Tadpole Pinjol Dikecam, Cicilan Awal Mencekik Hingga 70 Persen
Intikeramik (IKAI) Pacu Kinerja, Laba Kotor 2025 Tembus Rp71,8 Miliar