Kevin Hassett, penasihat ekonomi Gedung Putih, punya pandangan menarik soal kebijakan suku bunga. Menurutnya, Federal Reserve masih punya banyak ruang untuk memangkas suku bunga lebih dalam lagi. Nah, Hassett sendiri bukan nama sembarangan. Dia digadang-gadang sebagai kandidat terkuat yang bakal menggantikan Jerome Powell sebagai ketua The Fed nanti.
Tapi, ya ada tapinya. Hassett memberi catatan penting: semua perhitungan itu bisa berubah kalau inflasi tiba-tiba merangkak naik lagi. Jadi, situasinya dinamis.
Di sisi lain, Presiden Donald Trump tampaknya belum berhenti mencari. Masa jabatan Powell berakhir pertengahan Mei depan, dan Trump terus mengincar penggantinya. Bukan rahasia lagi kalau Trump kerap mengkritik Powell, bahkan menyebutnya tidak kompeten, lantaran dianggap kurang agresif menurunkan suku bunga.
"Kami akan melihat beberapa kandidat berbeda, tetapi saya sudah punya gambaran yang cukup jelas siapa yang saya inginkan,"
kata Trump kepada para wartawan di dalam Air Force One, Rabu kemarin.
Artikel Terkait
Pasar Asia Gamang, Menanti Keputusan Fed dan Ujian Valuasi AI
Ekonomi Indonesia Melaju: Optimisme 6% hingga Mimpi 8% di Tengah Badai Global
IHSG Dibuka Menguat, Tiga Saham Ini Melonjak Hingga 25%
Sensus Ekonomi 2026: Peta Baru untuk Menguak Ketangguhan UMKM Indonesia