Saepul Rohman mengatakan dirinya mendapat keterangan bahwa korban sering mendapat perlakuan tidak pantas dilakukan oleh pemilik pondok pesantren tersebut.
"Bahkan sering diajak nonton film p*rno saat kegiatan belajar mengajar," imbuhnya.
Ia mengabarkan dari perlakuan pemilik pondok pesantren tersebut membuat para korban tidak berani melaporkan dugaan pencabulan kepada orang tua mereka
Sumber : tvOne
Artikel Terkait
Harga Patokan Ekspor Tembaga Naik Tipis, Didorong Industri Hijau dan Emas
Di Tengah Reruntuhan Longsor Sibolga, Seorang Brimob Temukan Jenazah Ibunya Sendiri
IIMS 2026 Siap Hadirkan Lebih dari Sekadar Mobil
Peri Sandria Desak PSSI: Pelatih Asing Wajib Gandeng Pelatih Lokal