Permintaan Polos Anak yang Menyayat Hati
Kesedihan Melda semakin dalam ketika salah satu anaknya yang masih kecil menyadari perbedaan menu sahur mereka dengan orang lain. Permintaan sederhana sang anak menjadi tamparan keras bagi Melda.
"Dan anak bilang, 'Mak, ayam,' katanya," tutur Melda dengan suara bergetar.
Dengan berat hati, Melda hanya bisa menghibur anaknya dengan janji: "Nanti tunggu ayah pulang, ayah pulang, iya bawa ayam."
Simbol Perjuangan Hidup Seorang Ibu
Momen ini menjadi simbol puncak keterpurukan mereka. Seorang ibu yang telah berjuang keras dengan menjual cabai dan tidur di kaki lima, ternyata tidak mampu memberikan lauk sederhana untuk anaknya di momen spesial Ramadan.
Kisah Melda Safitri mengajarkan kita bahwa penderitaan terberat dalam kemiskinan seringkali terasa melalui permintaan tulus dari mata polos seorang anak. Sebuah memori pahit yang kini menjadi pengingat betapa berharganya setiap rezeki yang diperjuangkan.
Artikel Terkait
Misteri di Balik Wafatnya Ratu Sirikit: Kronologi, Penyebab, dan Duka Thailand yang Mendalam
Gaji Gubernur Jabar Cuma Rp 8,1 Juta, Tapi Dedi Mulyadi Bisa Nafkahi 4 Istri dari Sumber Ini
Kulon Progo Geger: Bocah SMP Nekat Kabur Sekolah 1 Bulan Gegara Jeratan Judol & Pinjol Rp 4 Juta!
Rahasia Fahreza & Meiga: Quality Time Lari Demi 1 Goal Menyentuh Hati