Lantas, seperti apa sebenarnya cerita di balik video viral itu?
Peristiwa itu terjadi di Pasar Minggu, Bengkulu, pada Selasa lalu. Saat itu, sejumlah PKL berniat berdialog langsung dengan Wali Kota. Namun upaya mereka mentok. Sang Wali Kota dan Wakilnya dikabarkan tak kunjung hadir menemui massa yang sudah menunggu.
Yang datang mewakili Pemkot justru Staf Ahli Kemasyarakatan dan Kasatpol PP setempat. Kehadiran keduanya dianggap tak bisa memberi kepastian. Para pedagang pun bersikeras ingin bertemu pimpinan tertinggi kota.
Permasalahan utamanya adalah rencana relokasi PKL yang berjualan di badan jalan. Lokasi baru yang ditawarkan dinilai tak layak, sehingga nasib mereka pun terkatung-katung.
Wali Kota Bengkulu sendiri bernama Dedy Wahyudi. Kemiripan nama depan "Dedi" inilah yang rupanya memicu kerancuan dan salah sangka hingga ke tingkat nasional.
Artikel Terkait
Kepungan Banjir, 16 Warga Sibolga Diamankan Usai Jarah Minimarket
Warga Sibolga Ambil Bahan Makanan, BNPB Bantah Tuduhan Penjarahan
Dedi Mulyadi Ungkap Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan untuk Alih Fungsi Lahan
Pesta Gay di Kuala Lumpur Digerebek, 201 Pria Diamankan Termasuk PNS dan Warga Asing