Operasi penggerebekan yang menggemparkan itu berhasil menciduk 201 pria usai mengikuti sebuah pesta gay di Kuala Lumpur. Yang bikin sorotan makin tajam, ternyata di antara para peserta ada yang berstatus pegawai negeri sipil hingga warga negara asing.
Lokasi kejadiannya adalah sebuah spa di kawasan Chow Kit, Kuala Lumpur. Penggerebekan digelar Jumat (28/11/2025) lalu, sebagai hasil operasi gabungan antara kepolisian setempat, Balai Kota Kuala Lumpur, dan Departemen Agama Islam Wilayah Federal.
Menurut laporan media setempat, dari 201 pria yang diamankan, 17 di antaranya adalah PNS dengan rentang usia cukup lebar mulai 19 hingga 60 tahun. Sementara 24 orang lainnya merupakan warga asing.
Operasi ini bukan tindakan spontan. Polisi mengaku sudah mengumpulkan intelijen selama dua minggu sebelum akhirnya melakukan penangkapan. Mereka pun menyita sejumlah barang bukti, termasuk kondom yang diduga kuat digunakan untuk aktivitas seksual tak lazim.
Wakil Kepala Polisi Kuala Lumpur, Datuk Mohd Azani Omar, mengungkapkan bahwa spa tersebut sudah beroperasi sekitar 8 sampai 10 bulan. Modus promosinya diduga melalui media sosial.
Untuk bisa masuk, setiap peserta dikenai biaya RM35 atau setara Rp 141-145 ribu. Kalau mau daftar jadi anggota, ada tambahan RM10 lagi.
Artikel Terkait
Purbaya Beri Sinyal PHK Massal, 16 Ribu Pekerja Bea Cukai Terancam Dirumahkan
Sumut Berduka: 17 Tewas dan Ribuan Mengungsi Akibat Longsor-Banjir Bandang
Ibu Arum dan Pengakuan Getir: Dibohongi Suami yang Ternyata Pembunuh Anaknya
Ibu Hamil di Papua Tewas Usai Ditampung Empat Rumah Sakit