Operasi tangkap tangan KPK yang menjerat Bupati Bekasi, Ade Kuswara, menyisakan keprihatinan mendalam. Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno, tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya. Bagi dia, peristiwa ini bukan sekadar berita, melainkan alarm keras yang harus membangunkan semua pejabat publik dari tidur panjang.
"Ya, kami tentu prihatin," ujar Eddy Soeparno kepada awak media, Sabtu (20/12/2025).
"Semoga ini jadi pengingat yang ampuh. Untuk semua kepala daerah dan pejabat lain, ingatlah sumpah jabatan. Ingat amanah rakyat yang kalian pikul," tegas Waketum PAN itu.
Dia lantas menengok ke belakang. Sejarah Kabupaten Bekasi, dalam pandangannya, seperti dihantui pola yang sama. Sepanjang sepuluh tahun terakhir, wilayah itu seolah tak pernah benar-benar bebas dari skandal. Kepala daerahnya silih berganti berurusan dengan hukum.
"Kalau dilihat, Bekasi ini sarat dengan OTT dan penangkapan terhadap pemimpinnya," katanya, seraya menghela napas.
Artikel Terkait
Gelombang Mutasi Polri: Kapolda NTB Diganti, Sejumlah Wakapolda Ikut Bergeser
Anggaran Rp1,2 Triliun Dikunci untuk Perbaikan 20 Ruas Jalan Rusak di Sumbar
Haedar Nashir Tegaskan: Bantuan Kemanusiaan Tak Perlu Tunggu Status Resmi Bencana
Kemendagri Soroti Maraknya Kepala Daerah Terjerat OTT KPK