Alasannya sederhana: persoalan riil buruh ada di daerah. Karena itulah, Andi Gani memilih untuk turun langsung memimpin aksi di beberapa kota, seperti Bandung dan Bekasi. Dia ingin berada di garis depan, mendengar langsung keluhan para pekerja.
"Saya akan turun ke Bandung, ke Bekasi, untuk memimpin pergerakan dari bawah," tegasnya.
Di sisi lain, meski konfederasi pusat memilih jalur ini, situasi di Jakarta sedikit berbeda. KSPSI yang wilayahnya memang di DKI Jakarta, dipastikan akan ikut serta dalam aksi mogok nasional yang digelar elemen serikat pekerja lain.
"KSPSI pimpinan saya tidak akan beraksi di Jakarta. Tapi, untuk KSPSI Jakarta ya tentu ikut, karena wilayahnya memang di sini," pungkas Andi Gani menjelaskan perbedaan ini.
Jadi, suasana menjelang penetapan UMP 2026 nanti akan diwarnai aksi sporadis di berbagai daerah, sementara di ibu kota, salah satu elemen KSPSI tetap bergabung dalam aksi yang lebih terpusat.
Artikel Terkait
Korban Banjir Bandang Agam Capai 200 Jiwa, 26 Jenazah Masih Menunggu Identitas
Beberapa Desa Hilang, Berubah Jadi Aliran Sungai Pascabanjir Bandang Sumatera
Kotak Amal Masjid Dijarah, Pelaku Diringkus Warga Saat Beraksi
Perpres MBG 2025 Diteken, KPPG Jadi Ujung Tombak Distribusi Gizi