Krisis Air Bersih di Kampung Apung Kapuk Teko, Pemerintah Turun Tangan
Warga Kampung Apung, Kapuk Teko, Muara Angke, khususnya di daerah Kalideres dan Cengkareng, Jakarta Barat, menghadapi masalah serius terkait kualitas air. Mereka mengeluhkan air yang keruh dan tidak layak untuk dikonsumsi.
Langsung Ditindaklanjuti, Gubernur DKI Perintahkan Penyaluran Bantuan
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, telah menerima laporan keluhan warga ini. Beliau langsung memerintahkan Pemerintah Kota Jakarta Barat untuk segera menyalurkan bantuan air bersih guna mengatasi krisis yang terjadi.
Kondisi Air yang Mengkhawatirkan
Menurut laporan yang diterima Pramono, akses air PAM tidak masuk ke wilayah tersebut. Bahkan, ketika air bisa keluar dalam kondisi bening, hanya dalam waktu 20-30 menit kemudian air berubah menjadi keruh dan sama sekali tidak bisa dikonsumsi. Dampaknya, setidaknya dua Rukun Tetangga (RT) terdampak oleh masalah ini.
Dampak pada Aktivitas Warga Sehari-hari
Akibat kondisi ini, warga sekitar terpaksa mencari alternatif lain untuk memenuhi kebutuhan air bersih mereka. Sebagian besar bergantung pada air galon isi ulang atau air yang dijual melalui tangki air yang diperjualbelikan di kawasan tersebut.
Artikel Terkait
Kedaulatan atau Nyawa: Saat Polemik Bantuan Asing Mengabaikan Darurat Bencana
Tangis Sumatra: Alarm Keadilan yang Tak Boleh Diabaikan
Pendukung Prabowo Berang: Lingkaran Istana yang Meludahi Perintah Presiden
Serangan Drone di Sudan Tewaskan Enam Pasukan Perdamaian PBB, Disebut Kejahatan Perang