Zine Darihulu Meluncur, Angkat Isu Menyusutnya Anak Sungai Musi dan Tradisi Buang Sampah
Palembang HARUM, kedai dessert khas Palembang, secara resmi meluncurkan Zine Darihulu dengan tema Sungai Musi. Acara berlangsung pada Minggu, 26 Oktober 2025, di kawasan Sungai Jeramba Karang, Jalan Merdeka, Kota Palembang.
Zine ini digarap oleh dua zinester, Adinda dan Mardho, yang juga merupakan pemilik Palembang HARUM. Fokus utama karya mereka adalah membahas persoalan penyusutan luasan Sungai Musi dari era penjajahan Belanda hingga kondisi saat ini.
Keresahan Lingkungan Jadi Latar Belakang Zine
Mardho mengungkapkan bahwa Zine Darihulu lahir dari keresahan terhadap kondisi sungai yang kian tidak terawat. Ia memaparkan data yang mencengangkan: jumlah anak Sungai Musi di Palembang telah menyusut drastis.
"Jika kita lihat hari ini anak Sungai Musi semakin sedikit. Kalau di era Belanda ada 700 sungai yang ada di Palembang, sedangkan sekarang kita hanya punya 90 sungai," jelas Mardho.
Artikel Terkait
Billie Eilish Berhadapan dengan Miliarder AS, Tegaskan Dukungan untuk Palestina Tak Bisa Ditawar
Sjafrie Siap Berantas Pengkhianat di Balik Tambang Indonesia
UIKA Championship 2025 Sukses Digelar, Siap Naik Kelas Jadi Ajang Internasional
Cak Imin: Banjir Sumatera Alarm Keras Kelalaian Kita pada Alam