Menkeu Purbaya Tegaskan Tolak Bayar Utang Kereta Cepat Whoosh Pakai APBN, Desakan Usut Hukum Proyek Era Jokowi Menguat
Sikap tegas pemerintah melalui Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang menolak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk membayar utang kereta cepat Whoosh dinilai sebagai sinyal penting bagi aparat penegak hukum.
Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi, mencermati bahwa ketegasan dari jajaran pemerintahan Presiden Prabowo Subianto ini seharusnya diikuti dengan langkah lanjutan, termasuk mengusut dugaan pelanggaran hukum dalam proyek yang digagas di era Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.
"Kasus kereta cepat Jakarta-Bandung ini sudah diperingatkan oleh berbagai kalangan, termasuk saya sendiri sejak lama. Karena proyek itu akan bermasalah dan jadi beban utang negara," ujar Muslim dalam perbincangannya, Minggu (12/10/2025).
Artikel Terkait
Golden Triangle Runtuh: Otak Penyelundupan Sabu Rp 5 Triliun Ditangkap di Kamboja
ART di Bandar Lampung Curi Motor dan Uang Majikan Baru Sebulan Bekerja
KUHAP Baru Perluas Cakupan Praperadilan, Wamenkum HAM Beberkan Tiga Hal Baru yang Bisa Digugat
Kapolda Aceh Tempuh Lima Hari dan Naik Perahu Demi Tinjau Banjir Tamiang