Profil Andini Permata Pemeran Utama Adegan Video Syur No Sensor dengan Bocil SD

- Rabu, 09 Juli 2025 | 21:30 WIB
Profil Andini Permata Pemeran Utama Adegan Video Syur No Sensor dengan Bocil SD

Bahkan, muncul klaim bahwa terdapat versi lain dari video tersebut yang lebih panjang dan dianggap lebih sensitif, meski kebenarannya belum dapat dipastikan.


Karena video ini cepat viral, banyak pengguna internet yang mencoba melacak akun asli Andini Permata di TikTok dan Instagram untuk mencari tahu identitas dan kebenaran dari konten yang tersebar.


Namun hingga saat ini, belum ada kejelasan terkait sosok sebenarnya dari Andini Permata, termasuk belum adanya pernyataan resmi dari pihak yang bersangkutan maupun dari sumber terpercaya.


Perlu ditekankan bahwa penyebaran dan pencarian konten semacam ini dapat menimbulkan berbagai risiko, baik secara teknis, hukum, maupun moral.


Masyarakat diimbau untuk berhati-hati dalam mengakses atau mengklik tautan video yang tidak jelas sumbernya, terutama yang menjanjikan konten berbau eksplisit. Berikut beberapa bahaya yang dapat muncul:


Risiko Keamanan Digital


Banyak tautan video di media sosial yang mengandung perangkat lunak berbahaya (malware).


Ketika diklik, tautan tersebut bisa meminta Anda mengunduh aplikasi atau pembaruan palsu yang justru merusak sistem perangkat Anda, mencuri data pribadi, atau bahkan mengambil alih kendali perangkat.


Modus Penipuan dan Pemerasan


Beberapa pelaku kejahatan siber memanfaatkan rasa ingin tahu pengguna terhadap konten tertentu untuk menjebak dan kemudian mengancam menyebarkan informasi pribadi korban demi mendapatkan sejumlah uang.


Kebocoran Data Pribadi


Tautan dari sumber tidak resmi sering kali melacak aktivitas pengguna, mengumpulkan data pribadi, dan membangun profil digital pengguna tanpa izin.


Informasi ini kemudian bisa dijual ke pihak ketiga atau digunakan untuk keperluan yang tidak bertanggung jawab.


Konsekuensi Hukum


Mengakses atau menyimpan konten yang melibatkan anak di bawah umur, meski tidak disengaja karena tertipu jebakan tautan, dapat berdampak hukum yang serius.


Hal ini dapat menjerumuskan pengguna ke dalam masalah pidana, terlepas dari niat awalnya.***


Sumber: harianhaluan

Foto: Andini Permata/Net


Halaman:

Komentar