Di sebuah workshop di Makassar, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, menyoroti kondisi memprihatinkan di banyak SMK. Peralatan praktik di sekolah-sekolah kejuruan itu dinilainya masih sangat terbatas. Padahal, pelatihan yang memadai adalah kunci untuk menyiapkan para siswa sebelum mereka benar-benar terjun ke dunia kerja setelah lulus.
“Pak Presiden sendiri juga menyadari bagaimana sekolah-sekolah kita masih sangat terbatas. Labnya, praktiknya, alat-alat industrinya dan sebagainya,”
Demikian disampaikan Cak Imin sapaan akrabnya pada Rabu (3/12) lalu. Ia berbicara dalam konferensi pers usai Workshop Kepala Sekolah untuk Program SMK Go Global.
Menurutnya, situasi ini perlu segera diatasi. Ia pun berharap ada anggaran khusus yang dialokasikan untuk membenahi masalah ini. Bukan sekadar menambah jumlah alat, tetapi memastikan peralatan yang ada sesuai dengan standar dan perkembangan industri terkini. Tanpa itu, sulit mengharapkan lulusan yang benar-benar siap pakai.
“Makanya kita akan mulai khusus hulu peralatan dan semuanya sedang terus kita godok. Mohon dukungan semua moga-moga akan ada anggaran khusus peningkatan sistem pendidikan dan alat-alat pelatihan yang benar-benar sesuai dengan perkembangan,”
Artikel Terkait
Korban Selamat Kebakaran Hong Kong Bertambah, Proses Pemulangan Jenazah Masih Ditunggu
Kreator India Dituding di Balik Video 19 Menit, Ternyata Cuma Rekayasa AI
Prabowo dan Luhut Bahas Ekonomi Global hingga Potensi Hortikultura di Istana
Bencana di Sumatera, Seleksi Petugas Haji untuk Tiga Provinsi Ditunda