Angkanya cukup mengkhawatirkan. Sejak 1997 hingga September tahun ini, Provinsi Riau mencatat lebih dari sebelas ribu kasus HIV/AIDS. Tepatnya, 11.078 kasus.
Nah, kalau bicara persebarannya, Pekanbaru masih mendominasi. Ibu kota provinsi ini menyumbang 6.463 kasus. Angka itu setara dengan 58,34 persen dari total kasus di Riau. Artinya, lebih dari separuhnya berasal dari satu kota.
Per tahun 2025 saja, temuan kasus baru sudah mencapai 793 orang. Trennya masih terus naik, terutama di wilayah perkotaan.
Menyambut Hari AIDS Sedunia tanggal 1 Desember nanti, pemerintah provinsi pun kembali angkat bicara. Mereka mendorong kewaspadaan masyarakat agar lebih tinggi lagi.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Riau, Heri Permana, menegaskan bahwa persoalan HIV ini bukan sekadar urusan medis belaka. Menurutnya, ini soal kesadaran kita bersama.
"Pencegahan paling efektif dimulai dari diri sendiri," ujar Heri, Minggu (30/11/2025).
Artikel Terkait
Dari Mulut Buaya ke Mulut Kancil: Pergantian Wajah Kekuasaan di Indonesia
Unjuk Rasa Soal Penetapan Tersangka Mantan Lurah Ricuh di Depan PN Sungguminasa
Dua Hari Kelaparan, Warga Aceh Timur Terjebak di Tengah Banjir dan Jalan Putus
Bambu dan Kayu Pulihkan Jalur Vital Tapteng Pasca-Bencana