Bagaimana dengan Sumatera Barat? Di provinsi ini, setidaknya ada sembilan titik layanan, baik berupa dapur umum maupun dapur mandiri. Kota Padang, Padang Pariaman, Pasaman Barat, dan Pesisir Selatan menjadi lokasi penyalurannya. Anggaran yang digelontorkan sekitar Rp 1,58 miliar, dengan jumlah personel Tagana yang sama banyaknya seperti di Sumut, yakni 270 orang.
"Total bantuan bahan Nataru atau keperluan dapur umum untuk tiga provinsi tersebut senilai Rp 6.780.439.186,"
tambah Gus Ipul merinci.
Namun begitu, bantuan dapur umum ini hanyalah satu bagian dari upaya total. Sebelumnya, Kemensos juga sudah menyalurkan logistik bufferstock senilai hampir Rp 14,7 miliar untuk penanganan bencana di Sumatera. Kalau dijumlahkan dengan anggaran untuk dapur tadi, totalnya melonjak jadi Rp 21,4 miliar lebih. Angka yang tidak kecil.
Perlu diingat, angka-angka ini dinamis dan bisa berubah sewaktu-waktu. Semuanya tergantung perkembangan kondisi di lapangan yang kadang tak terduga. Untuk memastikan bantuan tepat sasaran, Kemensos mengaku terus berkoordinasi dengan banyak pihak. Mulai dari Dinas Sosial dan Tagana di tingkat provinsi hingga kabupaten/kota, pendamping PKH, TNI-Polri, hingga pemerintah daerah setempat. Kerja sama ini diharapkan bisa memperlancar distribusi bantuan bagi mereka yang paling membutuhkan.
Artikel Terkait
KPK Panggil Ridwan Kamil, Telusuri Mobil Mercy dan Aliran Dana Iklan BJB
Gugatan Dokumen Ijazah Gibran Mentok di Klaim Rahasia Negara
Di Balik Klaim Swasembada, Indonesia Masih Impor Ratusan Ribu Ton Beras
BNPB Sindir Kepala Daerah: Jangan Lagi Jadikan Hujan Ekstrem Kambing Hitam Bencana