Bogor – Suasana Aula Dinas Pendidikan Kota Bogor pada Sabtu (22/11/2025) tampak berbeda. Ruang itu dipadati para pemuda yang berkumpul untuk acara bertajuk “Meet Up for Palestine”. Dengan mengusung tema “From Local Voices to Global Collective Actions”, komunitas SJP (Student for Justice in Palestine) Kota Bogor berhasil menghadirkan diskusi yang hangat sekaligus penuh semangat.
Dua nama menjadi sorotan dalam acara itu: Syauqi Hafizh dari BDS Indonesia dan Chiki Fawzi, artis yang juga dikenal sebagai aktivis Palestina. Kehadiran mereka berdua berhasil memantik perhatian peserta, terutama kalangan muda yang ingin tahu lebih dalam tentang isu Palestina.
Acara dibuka dengan lagu Indonesia Raya yang dikumandangkan bersama. Kemudian, sambutan disampaikan oleh Farly Ramadhan, Ketua SJP Bogor. Ia menekankan bahwa gerakan solidaritas tak harus dimulai dari hal-hal besar.
“Kita percaya perubahan bisa dimulai dari langkah kecil, tapi dilakukan terus-menerus. Acara ini bukan pencapaian akhir, melainkan pemantik untuk dukungan lebih luas ke depannya,” ujarnya.
Farly juga menegaskan peran strategis pemuda sebagai simbol idealisme dalam perjuangan kemanusiaan.
Siti Fatimah Az-Zahra, Koordinator Baik Brisik Indonesia, yang turut memberikan sambutan, berharap pertemuan ini menjadi awal dari perkumpulan yang lebih besar di masa mendatang.
“Harapannya, ini baru permulaan. Kita akan terus bergerak dan bertemu lagi dengan skala yang lebih luas,” katanya.
Sebelum sesi materi dimulai, penampilan seni turut mewarnai acara. Mulai dari pembacaan puisi, akustik, monolog bertema Palestina, hingga “Palestine Show” yang berhasil menghidupkan suasana.
Ketika tiba sesi materi, Syauqi Hafizh menyampaikan pentingnya mentalitas perlawanan. Menurutnya, pejuang Palestina mampu melakukan hal di luar nalar karena memiliki jiwa yang berimajinasi untuk menang.
“Mereka seolah hidup di zaman nabi, punya keyakinan kuat. Boikot adalah salah satu strategi, tapi yang utama adalah berani keluar dari zona nyaman dan mengambil sikap,” tegas Syauqi.
Di sisi lain, Chiki Fawzi berbagi pengalaman langsung sebagai aktivis, termasuk keterlibatannya dalam Global Sumud Flotilla. Ia menekankan bahwa aktivisme bukan sekadar tren.
Artikel Terkait
Resolusi PBB 2803: Karpet Merah untuk Kolonialisasi Gaza
Peng Xiao Ran, dari Suara Presenter Menjadi Jiwa Karakter yang Memukau
Ribuan Pelajar Serukan RukunSamaTeman di CFD, Langkah Awal Perangi Perundungan
Antusias Warga DKI Berebut Kartu Gratis Transjakarta di CFD Bundaran HI