Di Usia Senja, Ratusan Lansia Jakarta Raih Wisuda Terbesar di Indonesia

- Jumat, 21 November 2025 | 10:30 WIB
Di Usia Senja, Ratusan Lansia Jakarta Raih Wisuda Terbesar di Indonesia

Jakarta memang tak pernah berhenti menawarkan kejutan. Kali ini, terobosan menarik datang dari dunia pendidikan, tapi bukan untuk anak muda. Sebuah program bernama Sekolah Lansia hadir sebagai jawaban atas kebutuhan warga usia senja.

Bayangkan, di usia yang tak lagi muda, semangat belajar mereka justru berkobar. Program pendidikan nonformal ini menjadi ruang berkumpul yang asyik sekaligus sarana belajar agar para lansia tetap produktif dan punya daya hidup.

Yang menarik, Sekolah Lansia ini punya pendekatan khusus lewat konsep SMART. Konsep ini mencakup tujuh aspek penting untuk menciptakan lansia yang tangguh, mulai dari sisi spiritual, fisik, emosional, sampai lingkungan. Intinya, mereka diajak untuk tetap aktif dan bersemangat menjalani hari tua.

Baru-baru ini, tepatnya September lalu, sebanyak 1.618 lansia berhasil menyelesaikan program ini. Mereka menempuh pendidikan selama sepuluh bulan sebelum akhirnya diwisuda. Jumlah ini disebut-sebut sebagai yang terbesar di Indonesia.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, tak bisa menyembunyikan kekagumannya.

"Bagi saya, kesediaan mereka bersekolah di usia lanjut adalah hal yang luar biasa. Tadi, ada ibu berusia 87 tahun yang masih mengikuti sekolah, juga bapak berusia 80 tahun. Ini menunjukkan bahwa sekolah lansia benar-benar menjadi kebutuhan bagi warga Jakarta," ujarnya.

Saat ini, sudah ada sepuluh Sekolah Lansia yang tersebar di penjuru Jakarta. Pramono bahkan sudah meminta Dinas PPAPP untuk terus mengembangkan program ini agar bisa menjangkau lebih banyak peserta.

"Menurut saya, bukan ijazahnya yang utama, melainkan prosesnya. Di sini, para lansia memiliki ruang untuk bertemu, berkumpul, berinteraksi, menjaga kebahagiaan, serta saling bertukar informasi. Apalagi, kini ada 'Pasukan Putih' yang juga bertugas melayani lansia. Mudah-mudahan ini dapat meringankan kehidupan mereka," pungkasnya.


Halaman:

Komentar