Sebelumnya Juru Bicara Kementerian Pertahanan (Kemhan) Kamboja Maly Socheata mengatakan, Thailand memperluas zona operasi militernya, jauh melampaui zona konflik 2 hari sebelumnya.
Serangan-serangan tersebut melibatkan penggunaan senjata berat serta bom klaster.
Maly menambahkan pada pukul 05.02, militer Thailand menembakkan lima peluru artileri berat ke beberapa lokasi di Desa Ekphap, Distrik Veal Veng, Provinsi Pursat. Wilayah itu jauh dari zona konflik.
“Sejauh ini, Thailand telah menewaskan lima tentara dan delapan warga sipil, serta melukai 21 tentara dan 50 warga sipil. Sekitar 35.800 orang di provinsi Oddar Meanchey, Preah Vihear, Pursat, dan Banteay Meanchey telah dievakuasi,” ujarnya
Sumber: inews
Artikel Terkait
Satu Kata Putin Soal Cinta yang Mengguncang Dunia
Pahlawan Muslim di Bondi: Donasi Rp 41,7 Miliar Mengalir untuk Penyelamat Yahudi
Angka Bunuh Diri di Kalangan Tentara Israel Melonjak Sejak Konflik Gaza
Badai Ganas Robohkan Replika Patung Liberty Raksasa di Brasil