4,25 Juta Saham Buyback NFCX Dilepas! Apa Dampaknya bagi Investor?

- Rabu, 22 Oktober 2025 | 19:00 WIB
4,25 Juta Saham Buyback NFCX Dilepas! Apa Dampaknya bagi Investor?
NFCX Akan Lepas 4.25 Juta Saham Treasuri: Jadwal dan Mekanisme

NFCX Akan Lepas 4.25 Juta Saham Treasuri Hasil Buyback Mulai November 2025

PT NFC Indonesia Tbk (kode saham NFCX) berencana mengalihkan seluruh kepemilikan saham treasuri perusahaan. Aksi korporasi ini akan melepas sebanyak 4.255.200 saham, yang setara dengan 100% dari total saham treasuri yang dimiliki perseroan.

Jadwal Pengalihan Saham Treasuri NFCX

Berdasarkan rencana yang diungkapkan, proses pengalihan saham ini akan berlangsung dalam periode yang cukup panjang, yaitu dari tanggal 5 November 2025 hingga 13 April 2026. Penjualan saham akan dilaksanakan dengan mematuhi harga dan ketentuan yang berlaku di pasar modal Indonesia.

Penunjukan Sekuritas dan Latar Belakang Buyback

Untuk melancarkan proses ini, NFCX telah menunjuk PT Panca Global Sekuritas sebagai anggota bursa yang akan menangani pengalihan saham treasuri tersebut. Saham-saham yang akan dilepas ini berasal dari program pembelian kembali (buyback) yang sebelumnya dilakukan NFCX pada periode 13 April 2020 hingga 28 September 2020.

Dasar Hukum Pengalihan Saham: Aturan POJK

Langkah ini merupakan bentuk kepatuhan NFCX terhadap Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 30/POJK.04/2017. Regulasi ini mewajibkan perusahaan terbuka untuk mulai mengalihkan saham hasil buyback yang telah dikuasai selama tiga tahun, dengan jangka waktu pelaksanaan paling lama dua tahun (Pasal 15). Selanjutnya, Pasal 16 POJK mengatur bahwa perusahaan harus menyelesaikan pengalihan tersebut dalam waktu satu tahun setelah periode Pasal 15 berakhir. NFCX akan melepas sahamnya melalui mekanisme penjualan di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagaimana diatur dalam Pasal 17 huruf (a).

Pergerakan Terkini Harga Saham NFCX

Pada penutupan perdagangan, saham NFCX tercatat stagnan di level Rp 1.600 per saham. Secara mingguan, saham NFCX mengalami tekanan dengan terkoreksi 6,71 persen, sementara dalam sebulan terakhir pelemahannya mencapai 5,88 persen.

Komentar