Isu efisiensi lainnya yang disoroti adalah pemanfaatan teknologi. Menkeu menyoroti potensi sumber daya IT BPJS Kesehatan yang memiliki 200 pegawai. Dia mendorong agar tim IT ini dibuat lebih profesional dan memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI) untuk memperkuat efisiensi operasional lembaga.
Sustainability Program JKN dan Nominasi Nobel
Dirut BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti, menyatakan bahwa agenda utama pertemuan ini adalah mencari solusi agar program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dapat berkelanjutan (sustainable). Ghufron juga mengangkat prestasi BPJS Kesehatan yang masuk nominasi Nobel sebagai bentuk pengakuan atas dampak perlindungan sosial yang diciptakannya.
Pembahasan Pemutihan Tunggakan Iuran
Pembahasan lain dalam pertemuan ini terkait isu pemutihan tunggakan iuran bagi peserta. Kebijakan ini menyasar peserta mandiri yang menunggak dan kemudian statusnya berubah menjadi Penerima Bantuan Iuran (PBI).
Artikel Terkait
ICC Tolak Banding Israel, Jalan Hukum Netanyahu Semakin Sempit
Pejabat Perkeretaapian Ditahan KPK, Dugaan Suap Rp12 Miliar dari Proyek Jalur Kereta
KPK Panggil Lagi Gus Yaqut, Usut Aliran Dana Kuota Haji
BNI Perkuat Tata Kelola dan Siapkan Strategi Hadapi Dinamika 2026