Bandara VVIP IKN senilai Rp4,2 triliun ini dibangun dengan unsur kearifan lokal yang menonjolkan budaya Kalimantan namun tetap modern.
Unsur kearifan lokal yang digunakan pada bandara VVIP IKN ini ditonjolkan pada desain terminal bandara di antaranya nuansa Rumah Panjang, Burung Rangkok, dan lukisan garis lengkung khas Kalimantan.
Tak hanya itu, pembangunan bandara VVIP IKN ini juga berorientasi pada alam dan ramah lingkungan.
Pembangunan dengan unsur ramah lingkungan bertujuan agar gunung, danau, dan alam sekitar bandara VVIP IKN masih terjaga dengan baik.
Demikian informasi mengenai bandara VVIP IKN senilai Rp4,2 triliun tak bisa digunakan rakyat dan hanya untuk melayani tamu penting negara. ***
Sumber: ayobandung
Artikel Terkait
VinFast Subang Akhirnya Beroperasi, Janji Ribuan Lapangan Kerja dan Mobil Listrik Lokal
ASDP Siapkan 15 Lintasan Utama untuk Antisipasi Arus Libur Natal dan Tahun Baru
Trump Klaim Pasukan Internasional untuk Gaza Makin Banyak Dukungan
Program Makan Bergizi Gratis Serap 58 Triliun, Gerakkan Ratusan Ribu Pekerja