Nah, bagi warga yang rumahnya rusak parah dan tidak layak huni, pemerintah punya rencana lain. Mereka akan membangun huntara atau hunian sementara. Ini jadi solusi agar warga punya tempat tinggal yang lebih layak sambil menunggu proses pemulihan.
Tak hanya itu, bantuan tunai juga disiapkan sebagai bentuk rehabilitasi.
"Adapun bagi rumah rusak juga mendapatkan 15 juta, rusak sedang 30 juta dan rusak berat sebesar 60 juta," jelas Suharyanto.
Upaya-upaya ini diharapkan bisa meringankan beban warga Langkat dan mempercepat pemulihan kehidupan mereka pasca-bencana.
Artikel Terkait
Tim DVI Percepat Identifikasi Korban, Bantuan Logistik Mengalir Deras ke Sumatera Barat
RSUD Aceh Tamiang Berjuang Bangkit dari Kubangan Lumpur
Gudang di Kalideres Ludes Dihanguskan Si Jago Merah
Menag Umar: Merusak Alam adalah Pengkhianatan terhadap Pesan Langit