MURIANETWORK.COM -Pencopotan Irfan Setiaputra dari kursi Direktur Utama Garuda Indonesia boleh dibilang mendadak. Indikasi ini terlihat dari informasi formal dari pemegang saham kepada Irfan yang diberikan hanya 30 menit sebelum menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 15 November 2024 lalu.
"Saya ini profesional, walaupun (kerja) di BUMN saya declare saya profesional. Profesional itu taat asas. Ada tiga pertanyaan yang tidak akan pernah saya ajukan kepada pemegang saham juga kepada publik, kepada siapapun," kata Irfan menjawab pertanyaan Akbar Faizal saat menjadi tamu di podcast "Akbar Faizal Uncensored" yang dikutip Selasa, 18 Februari 2025.
"Pertama, kenapa saya diganti. Kedua, siapa yang ganti saya. Ketiga, kenapa dia? Karena menurut saya itu kewenangan sepenuhnya pemegang saham, enggak perlu saya pertanyakan. Karena dulu waktu diangkat saya tak mempertanyakan," ungkapnya.
Pencopotan Irfan, kata Akbar, memang memancing rasa kepenasaran publik. Sebab, Garuda Indonesia dinilai punya karakter di tangan Irfan. Sehingga Akbar penasaran kenapa Dirut yang dianggap punya performa bagus bisa diganti. Bahkan Irfan tahu akan diganti hanya 30 menit sebelum RUPSLB.
"Saya mungkin bisa bercerita. Jadi memang satu hari tiba-tiba, kami manajemen, dalam hal ini saya, menerima surat dari pemegang saham untuk mengadakan RUPSLB. Dan karena kita perusahaan Tbk, kita harus memasukkan pengajuan kepada otoritas bursa dan itu butuh 40-45 hari untuk bisa diadakan (RUPSLB). Karena semua pemegang saham punya hak yang sama, meskipun ia hanya memegang satu lembar saham. Kalau BUMN yang 100 persen milik pemerintah, itu dipanggil aja untuk menggelar RUPSLB," tutur Irfan".
Artikel Terkait
Ahmad Sahroni Ketemu Bro Ron, Dapat Tawaran Mengejutkan Buat PSI?
Dokter Tifa Bongkar Kejanggalan Salinan Ijazah Jokowi di KPU, Ini 3 Fakta Mencengangkan!
Geng Solo Masih Berkuasa? Ini Fakta Setahun Pemerintahan Prabowo!
Listyo Sigit Dituding Selamatkan Keluarga Jokowi, Ini Kata Profesor Ikrar Soal Penaikan Pangkat Komjen!