Starlink Gratis untuk Korban Banjir, Tapi di Lapangan Malah Disewakan Rp 20 Ribu per Jam

- Rabu, 03 Desember 2025 | 00:25 WIB
Starlink Gratis untuk Korban Banjir, Tapi di Lapangan Malah Disewakan Rp 20 Ribu per Jam

Kemudian beredar klaim bahwa perangkat yang dipakai di Langsa itu milik pemda, bukan bantuan langsung Starlink. Tapi ya, bagi warga yang terjebak banjir dan putus komunikasi, perdebatan teknis itu mungkin tak terlalu relevan. Yang mereka rasakan cuma satu: dimintai uang di saat yang paling sulit.

Cerita makin runyam dengan laporan tentang dua pria yang memungut biaya di sebuah jembatan dari Bener Meriah ke Bireuen. Rp 20 ribu per orang. Seolah-olah bencana jadi ladang cuan bagi sebagian orang. Miris, memang.

Tekanan publik yang kian kuat akhirnya membuat Starlink angkat bicara. Lewat akun X resminya, mereka memberikan penegasan.

Klarifikasi itu terbit Sabtu, 29 November. Mereka juga menyebut sedang berkoordinasi dengan pemerintah untuk memindahkan terminal-terminal layanan, agar koneksi di daerah bencana cepat kembali normal.

Jadi, secara resmi layanannya gratis sampai akhir tahun. Tapi di lapangan, ceritanya bisa lain. Ada kesenjangan antara pernyataan perusahaan dan realita yang dirasakan warga. Siapa oknumnya? Masih jadi tanda tanya besar. Yang jelas, dalam situasi darurat begini, tindakan memanfaatkan kesulitan orang lain terasa sungguh tak berperasaan.


Halaman:

Komentar