Nanzaby FC hanya mampu mencetak dua gol hiburan di menit-menit akhir melalui Antonio Francisco Taveira Soares (35') dan Joao Paulo Ortiz (39').
Reaksi Pelatih dan Manajer
Asisten pelatih Fafage Banua, Panji, mengapresiasi kerja keras timnya. "Alhamdulillah, kami dapat enam poin dan permainan berjalan bagus. Skema taktik dari coaching staff dijalankan dengan baik oleh para pemain. Semoga ke depan bisa lebih baik lagi," ujarnya.
Sementara manajer Nanzaby FC, Syarif Hidayatullah, mengakui timnya kehilangan fokus di momen krusial. "Pertandingan hari ini seru, selamat untuk Fafage Banua. Kami banyak kehilangan komunikasi dan fokus, mudah-mudahan ke depan bisa evaluasi dan tampil lebih baik lagi," katanya.
Prospek Gelar PFL 2025-2026
Kemenangan ini semakin mengukuhkan Fafage Banua sebagai kandidat kuat juara Pro Futsal League musim 2025-2026. Performa konsisten dan kedalaman skuad menjadi modal penting tim ini dalam perburuan gelar.
Pro Futsal League terus berkomitmen menghadirkan kompetisi futsal profesional di Indonesia. Tiket pertandingan dapat dibeli dengan harga Rp30.000 melalui situs resmi pflindonesia.com atau langsung di lokasi pertandingan.
Artikel Terkait
Joan Mir Bongkar Rahasia Podium MotoGP Malaysia 2025: Kami Beruntung, Tapi...
Hasil El Clásico: Drama 7 Gol, Penalti Gagal, dan Kartu Merah di Menit Akir!
Kekalahan Mengejutkan Man City: Villa Patahkan Dominasi The Citizens di Villa Park!
French Open 2025: Fajar Alfian/Shohibul Fikri Gagal Juara, Tumbang di Gim Penentu yang Menegangkan