Memasuki gim kedua, mereka sempat kecolongan. Tertinggal 4-8 karena sedikit lengah. Tapi jangan dikira ini akhir cerita. Dengan tenang mereka bangkit, menyamakan kedudukan 8-8, lalu malah memimpin 11-9 saat interval.
Persaingan tetap sengit sampai skor kembali imbang 14-14. Namun kali ini Raymond/Joaquin nggak mau kasih kesempatan lagi. Mereka main solid dan disiplin, menutup laga dengan tujuh poin beruntun untuk kembali menang 21-15.
Menariknya, ini bukan pertama kalinya mereka mengalahkan wakil Malaysia di turnamen ini. Sebelumnya di perempat final, Raymond/Joaquin juga sudah menumbangkan pasangan Malaysia lain, Man Wei Chong/Kai Wun Tee. Jadi bisa dibilang, perjalanan mereka ke final benar-benar diwarnai kemenangan atas rival-rival terdekat.
Artikel Terkait
Indonesia Kembali Dipercaya FIFA, Jadi Tuan Rumah Turnamen Internasional 2026
Kapadze Buka Suara: Filosofi 4-3-3 dan Tekanan Agresif untuk Timnas Indonesia
Drama Sengit di Sydney, Fajar/Fikri Menangi Perang Saudara Menuju Final
Jung Sempurnakan Eksekusi, Persib Rebut Posisi Tiga Meski Ditinggal Kartu Merah