Polisi berhasil menggagalkan peredaran sabu seberat 100 kilogram yang hendak menyasar wilayah Jabodetabek, termasuk Kampung Bahari di Jakarta Utara, jelang tahun baru. Dua kurir berinisial MJ (29) dan IS (41) diamankan dalam operasi terpisah. Modusnya cukup unik: mereka menggunakan mobil yang di-towing dari Sumatera untuk menyelundupkan barang haram itu.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Brigjen Susatyo Purnomo Condro, membeberkan rencana para tersangka dalam jumpa pers di Monas, Rabu (31/12/2025).
"Dari pengakuan yang kita dapat, 99 paket sabu dengan total berat 100 kilogram ini rencananya diedarkan di Jabodetabek. Salah satu target distribusinya adalah Kampung Bahari," jelas Susatyo.
Rinciannya diungkap oleh Kasat Reserse Narkoba, AKBP Wisnu S Kuncoro. Sabu yang akan dikirim ke Kampung Bahari itu dibawa oleh tersangka IS, dengan berat mencapai 50,006 kilogram.
"Dari dua TKP penangkapan, yang di lokasi kedua itulah yang akan diedarkan ke Kampung Bahari," kata Wisnu.
Menurutnya, modus menggunakan jasa towing ini tergolong baru dan berbeda. Barang bukti sengaja disembunyikan dengan sangat rapi di dalam mobil yang ditarik, sehingga tak terlihat sekilas. Pengungkapan kasus ini sendiri butuh proses pemantauan yang cukup panjang.
"Kita sudah memantau pergerakan towing ini kurang lebih dua minggu sebelum penangkapan," ujar Wisnu.
Artikel Terkait
Prabowo Rayakan Malam Tahun Baru Bersama Pengungsi Tapsel
Kota Tua Bergemar: Tahun Baru 2026 Diwarnai Doa dan Deria
Anjing Pelacak Turun ke Bundaran HI, Amankan Malam Tahun Baru
Kapolri Turun Langsung, Tinjau Persiapan Puncak Perayaan Tahun Baru di Bundaran HI