Kang Irvan Noviandana memberikan analisis mengenai peran PBB dalam konflik internasional, termasuk isu Palestina dan Sudan. Berikut penjelasannya.
Dalam menanggapi kejahatan Israel di Gaza, sikap politik banyak negara justru didorong oleh laporan investigatif PBB yang mengungkap kejahatan perang Israel. Laporan-laporan ini menjadi dasar bagi banyak negara untuk mengambil sikap.
Oleh karena itu, adalah keliru jika ada pihak yang secara selektif tidak mempercayai PBB dalam isu Palestina, tetapi tiba-tiba begitu yakin dengan laporan PBB mengenai keterlibatan Uni Emirat Arab (UEA) di Sudan. Konsistensi dalam memandang kredibilitas PBB sangat penting.
Perlu dicatat bahwa laporan PBB tentang pelanggaran HAM dan kejahatan perang—baik di Gaza, Sudan, Suriah, maupun Yaman—umumnya disusun oleh panel ahli independen. Laporan ini bersifat faktual dan berbasis data lapangan yang kuat, bukan sekadar opini atau keputusan politik.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Bobby Nasution Dipanggil Hakim Jadi Saksi Kasus Korupsi Proyek Jalan Sumut, Ini Fakta Terbaru
Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Kini Bisa Setiap Hari, Begini Aturan Barunya
Sekda Lampung Koordinasi Pembangunan Nasional Hadapi Tantangan Fiskal Rp600 Miliar
Kolaborasi PLN Icon Plus & Jejakin: Tanam 2.500 Mangrove untuk Net Zero Emission