Meski prosesnya sempat melambat akibat transisi pemerintahan, Luhut memastikan tidak ada hambatan berarti dari mitra kerja sama. "Sekarang perlu nunggu Keppres, supaya timnya segera berunding, dan sementara China sudah bersedia kok, nggak ada masalah," jelasnya menegaskan.
Luhut juga menanggapi isu jebakan utang China yang kerap dikaitkan dengan proyek KCJB. Ia menyebut tudingan tersebut tidak berdasar dan hanya memperkeruh suasana. Ia menekankan bahwa proyek ini berbasis data dan transparan, bahkan mempersilakan siapa pun yang ingin mengetahui detail proyek untuk datang langsung kepadanya.
Sumber: Tribun
Artikel Terkait
Jokowi Terseret Mark-Up Whoosh 50%, Siapa Dalang Pengalihan Proyek ke China?
Demo Banser di Trans7: Ancaman Serius untuk yang Berani Hina Kyai NU!
Klaim Prabowo Setahun Memimpin: Benarkah Semua Janji ke Rakyat Sudah Terwujud?
Jokowi Ditolak Salam UGM: Ada Apa di Baliknya?