Polisi kembali mengungkap temuan mengejutkan terkait kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri RI, Arya Daru Pangayunan (39). Hasil penyelidikan terbaru menunjukkan kondisi wajah hingga kepala Arya Daru tidak hanya terbungkus lakban, tetapi juga dilapisi plastik terlebih dahulu.
"Jadi korban ditemukan dalam kondisi wajah tertutup plastik, kemudian terlilit lakban berwarna kuning," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (24/7/2025).
Ade Ary menambahkan, penyidik masih mendalami penyebab pasti kematian Arya Daru. Sejauh ini, 15 saksi telah dimintai keterangan dan 20 titik rekaman CCTV dianalisis untuk merangkai kronologi kejadian.
"Kami Polda Metro Jaya berkomitmen mengungkap peristiwa ini secara akuntabel, profesional, proporsional, dan nanti hasil akhir dilaksanakan, dijelaskan secara transparan," tegasnya.
Kasus kematian Arya Daru pertama kali mencuat pada 8 Juli 2025 lalu. Ia ditemukan tak bernyawa di kamar indekosnya di kawasan Gondangdia Kecil, Menteng, Jakarta Pusat, dalam kondisi mengenaskan: kepala terbungkus lakban.
Awalnya, penyelidikan dilakukan Polsek Metro Menteng dan Polres Metro Jakarta Pusat. Namun, dua hari berselang, Polda Metro Jaya mengambil alih penanganan kasus ini.
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menjelaskan langkah tersebut diambil lantaran kompleksitas kasus dan pengalaman penyelidik Polda dalam menangani perkara serupa.
Komisioner Kompolnas Choirul Anam turut memantau langsung perkembangan penyelidikan. Ia bahkan mendatangi penyidik Polda Metro Jaya pada Selasa (22/7/2025) untuk meminta penjelasan terkait bukti yang telah dikumpulkan.
Dalam pertemuan yang berlangsung tiga jam itu, penyelidik membeberkan detail temuannya kepada Kompolnas, termasuk rekaman CCTV utuh yang merekam aktivitas Arya Daru tujuh hari sebelum kematiannya.
Menurut Anam, sebagian besar elemen penting penyelidikan sudah terkumpul. Hanya tinggal menunggu hasil autopsi untuk melengkapi analisis akhir.
“Jadi hasil autopsi nanti juga bisa disandingkan dengan beberapa hal yang penyidik telah dapatkan,” jelasnya.
Sumber: suara
Foto: Arya Daru Pangayunan/Net
Artikel Terkait
Hilang Diterjang Banjir! Pencarian 2 Anak di Pedurungan Semarang Masih Berlangsung
Brigadir HA Ditempatkan di Patsus, Ini Kronologi Lengkap Dugaan Pemerkosaan Mahasiswi di Vila Anyer
Minyak Rambut Hilang, Seorang Ibu di Mamuju Ditikam Anak Kandungnya Sendiri
Gencatan Senjata Buyar! Serangan Udara Israel Tewaskan 30 Warga Gaza, Ini Pemicunya